BLC-Telkom Klaten-SMKN 1 Tambakboyo

Monday, October 31, 2016

Membuat Tempat Materi Pembelajaran Dengan Auto Index



Hayy sobat Linux kali ini saya akan berbagi ilmu dengan kalian tentang pembuatan materi pembelajaran menggunakan autoindex.

A. Maksut dan Tujuan: mempermudah mencari materi pembelajaran baik di gunakan di sekolahan maupun di kampus.

Langsung saja berikut tutorialnya,



Kelihatannya membuat repository seperti diatas sangatlah sulit, namun kita sebenarnya bisa melakukan nya dengan cukup mudah, dengan membuat repository seperti diatas memudahkan kita untuk pembelajaran, nah langsung saja kawan ini dia,..

A. Pengertian
Autoindex PHP Script merupakan salah satu CMS (Content Management System) yang dapat kita gunakan sebagai file Manager Online. Selain itu Autoindex juga dapat dimanfaatkan sebagai kumpulan direktori file berbasis web (Website Directory Indexer).

B. Latar Belakang
Pembelajaran dengan menggunakan buku sekarang sedikit menyusahkan pelajar karena ketergantungan rasa malasnya, maka untuk menanggulanginya pengajar bisa membuat repository media pembelajara yang bisa diakses siswa, seperti autoindex berikut ini.

C. Langkah-Langkah
1.Pastikan anda sudah menginstal LAMP di laptop anda dan Silahkan download file autoindex-nya disini.
jika sudah di download bisa dilihat di direktorinya,



2.Setelah itu silahkan anda buka file baru didownload tadi dan  pindahkan file downloadnya tadi ke folder    /var/www/html



3.Setelah masuk ke folder html  maka silahkan ekstrak file-nya dengan perintah

# unzip (nama file)



3. kemudian ntuk mempermudah nanti mengakses di browser silahkan ubah nama file-nya sesuai keinginan anda dengan perintah:

# mv (nama file) (nama yang anda ingin) misalnya data


4.Setelah itu semua,maka beri hak akses dan hak milik untuk agar bisa mengedit,menghapus dan melakukan apapun di file kita dengan perintah:

# chown -R www-data:www-data (nama file)
# chmod -R 755 (nama file)




5.Lalu silahkan anda akses malalui browser anda dengan mengetikkan:
"localhost/data"
atau jika anda membuat ini diserver silahkan masukan IP server anda.Ini tampilan awal anda tidak perlu mengisi apapun langsung kebagian paling bawah dan klik CONFIGURE.
 
 

  6.Setelah itu akan anda tampilan bahwa anda sukses membuat dan silahkan klik Continue,,



7.Dan inilah tampilan awal-jadinya repo anda silahkan anda edit sesuai kemauan dan kemampuan anda.Dan disini saya akan mencontohka bagaimana membuat kata-kata diatas repository yang kita buat.




Caranya silahkan masuk ke folder file anda tadi melalui
terminal dan ketikkan perintah:

# nano index.php

Sedangkan untuk penambahan buku atau apapun sangatlah mudah,hanya tinggal copy saja apa yang ingin anda isi pada repository anda ke dalam folder /var/www/html/data.Dan ini lah contoh hasil jadinya.Untuk edit-edit yang lain silahkan anda cari dan kembangkan sendiri.










Nahhh cuma itu saja yang bisa saya bagi dengan kalian semoga bermanfaat dan selamat mencoba dan berhasil. :)
Share:

Pengertian Dan Perbedaan HTTP Dengan HTTPS

 http://uceng999.com/wp-content/uploads/2015/05/Perbedaan-HTTP-dan-HTTPS.jpg





1. HTTP (Hypertext Transfer Protocol)

Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia banyak dalam memanfaatkan sumber daya yang dihubungkan dengan link yang disebut dokumen hypertext yang membentuk World Wide Web.

Pada tahun 1990 oleh Inggris fisikawan bernama Tim Berners Lee. Http merupakan protokol yang menyediakan komunikasi antara perintah jaringan, yang merupakan jaringan komunikasi antara komputer client dengan server web. Dalam komunikasi ini, komputer client melakukan permintaan dengan mengetikkan alamat atau website yang Anda ingin mengakses. Sementara server memproses permintaan berdasarkan kode protokol.

HTTP disebut protokol stateless karena setiap perintah dijalankan secara mandiri, tanpa pengetahuan tentang perintah yang datang sebelumnya. Ini adalah alasan utama bahwa sulit untuk menerapkan sebuah situs web yang bereaksi secara cerdas untuk input pengguna.
  
2. Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS)

Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS) memiliki arti yang sama seperti HTTP. akan tetapi HTTPS memiliki kelebihan di bidang fungsi keamanan (secure). HTTPS ditemukan oleh Netscape Communications Corporation. HTTPS menggunakan Secure Socket Layer (SSL) atau Transport Layer Security (TLS) sebagai sublayer bawah lapisan aplikasi HTTP biasa.
Enkripsi HTTP dan deskripsi dari halaman yang diminta oleh pengguna dan halaman yang dikembalikan oleh web server. Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan penyadap. Secara umum, menggunakan port HTTPS adalah port 443 Tingkat keamanan tergantung pada ketepatan dalam mengimplementasikan pada browser web dan perangkat lunak server dan didukung oleh algoritma enkripsi yang sebenarnya. Oleh karena itu, penggunaan halaman web HTTPS, dan URL yang digunakan dimulai dengan ‘https://www.facebook.com/’ Https dapat menjamin keamanan di server Authentication peramban yaitu memungkinkan pengguna memiliki keyakinan bahwa mereka sedang berbicara secara langsung dengan server.Https server aplikasi juga mampu menjaga kerahasiaan data dan integritas data.

3. Perbedaan utama HTTP dan HTTPS
Beberapa perbedaan utama antara http dan https, dimulai dengan port default, yang 80 untuk http dan 443 untuk https. Https bekerja dengan transmisi interaksi http normal melalui sistem terenkripsi, sehingga dalam teori, informasi yang tidak dapat diakses oleh pihak lain selain akhir client dan server. Ada dua jenis umum lapisan enkripsi: Transport Layer Security “TLS” dan Secure Socket Layer “SSL”, yang keduanya rekaman data encode dipertukarkan.

4.  Cara Kerja
Https bukan protokol yang terpisah, tetapi mengacu pada kombinasi Sockets interaksi HTTP lapisan yang normal dienkripsi melalui SSL Secure atau Transport Layer Security (TLS) mekanisme transportasi. Hal ini memastikan perlindungan yang wajar dari penyadap dan asalkan dilaksanakan dengan benar dan otoritas tingkat melakukan pekerjaan mereka dengan baik terhadap serangan. Default port TCP https: URL adalah 443 untuk HTTP tanpa jaminan, defaultnya adalah 80. Untuk menyiapkan web-server untuk https koneksi sebagai administrator dan penerima harus membuat sertifikat kunci publik untuk server web.
Sertifikat ini dapat dibuat untuk server berbasis Linux dengan alat seperti Open SSL atau SuSE gensslcert. Web browser pada umumnya mendistribusikan proses penandatanganan otoritas sertifikat utama, kemudian merekapuna akan dapat memverifikasi sertifikat yang telah ditandatangani.
Bila menggunakan koneksi https, server merespon koneksi awal dengan menawarkan daftar metode enkripsi dukungan. Menanggapi, klien memilih metode sambungan, dan klien dan sertifikat server otentikasi pertukaran untuk identitas mereka. Setelah ini dilakukan, kedua belah pihak bertukar informasi terenkripsi setelah memastikan bahwa kedua menggunakan kunci yang sama, dan koneksi ditutup.
Untuk menjadi host koneksi https, server harus memiliki sertifikat kunci publik, yang embeds informasi kunci untuk memverifikasi identitas pemilik kunci. Sebagian besar sertifikat diverifikasi oleh pihak ketiga sehingga klien yakin bahwa kuncinya adalah aman.

5. Keuntungan mengubah HTTP ke HTTPS
Untuk mengamankan komunikasi antara browser dengan web server. Ketika Anda mengakses web server yang menggunakan protokol HTTPS, halaman yang dikirim kepada Anda pertama kali dienkripsi oleh protokol ini. Dan semua informasi yang Anda kirim ke server pendaftaran, identitas, nomor pin, pembayaran transfer akan dienkripsi juga sehingga tidak ada yang bisa mendengar (eavesdropping) data saat transaksi sedang berlangsung. Jadi data transaksi Anda menjadi lebih aman.

Protokol HTTPS dapat ditemukan di situs-situs perbankan, e-commerce, formulir pendaftaran, dan lain-lain Karena dalam area bisnis ini rawan terjadi penyadapan oleh pihak ketiga. Untuk itu Anda memerlukan sertifikat SSL.
Koneksi internet menggunakan HTTPS lebih aman daripada menggunakan HTTP. Untuk itu banyak bank yang membangun layanan online mereka dengan menggunakan format HTTPS. Hal ini bertujuan untuk menjamin keamanan pelanggan saat melakukan transaksi online. Tidak hanya transaksi online, pemerintah atau lembaga juga melindungi keamanan dokumen pentingnya menggunakan HTTPS.

HTTP tidak terbatas untuk digunakan dengan TCP / IP, meskipun HTTP merupakan salah satu aplikasi protokol TCP / IP adalah yang paling populer di Internet. Memang HTTP dapat diimplementasikan di atas protokol lain melalui Internet atau melalui jaringan lainnya.



Referensi: http://www.dosenpendidikan.com/pengertian-dan-perbedaan-http-dengan-https-menurut-para-ahli/
Share:

Sunday, October 30, 2016

Pengenalan CMS

Hasil gambar untuk lambang cms server

Sistem manajemen konten dalam bahasa inggris (content management system), disingkat CMS), adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menambahkan atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs web. Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen:
  • aplikasi manajemen isi (Content Management Application, CMA)
  • aplikasi pengiriman isi (content delivery application, CDA)
Elemen CMA digunakan untuk mengelola konten yang mungkin tidak memiliki pengetahuan mengenai HTML untuk mengelola pembuatan, pengubahan, dan penghapusan isi dari suatu situs web tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang webmaster. Elemen CDA menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh pemilik situs web untuk memperbaharui situs web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah sistem CMS berbeda-beda. Walaupun begitu, kebanyakan dari perangkat lunak ini memiliki fitur publikasi berbasis Web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan indeks, pencarian, dan pengarsipan.

CMS merupakan situs web yang menerapkan sistem ini berorientasi terhadap konten. Sudah bukan merupakan kendala yang berarti bagi manajemen atau humas suatu perusahaan/institusi/organisasi untuk memperbaharui situs webnya. Dengan hak akses dan otoritas masing-masing, setiap bagian dari perusahaan/intitusi/organisasi dapat memberikan kontribusinya kedalam website tanpa prosedur yang sulit.
Pada umumnya sebuah CMS memiliki 2 bagian kategori yaitu bagian Front-end dan Back-end.

Kecanggihan dan fitur masing-masing CMS bergantung pada CMS yang digunakan. Penggunaan sistem hirarki pengguna yang diterapkan CMS dalam hak aksesnyapun sangat bervariasi sesuai CMS masing-masing. Mulai dari level akses user anggota yang hanya dapat mengirimkan data tertentu berupa komentar, kemudian editor yang dapat mengirimkan suatu artikel/berita (untuk CMS yang menyediakan fasilitas ini), hingga level administrator yang dapat melakukan semua fitur yang ada.

Keberadaan aplikasi gratisan di Internet dan juga komunitas sumber terbuka yang semakin menjamur ikut memberikan andil yang signifikan untuk menjadikan teknologi CMS menjadi murah dari segi harga akan tetapi dengan fitur-fitur yang semakin lengkap dan canggih. Dari segi biaya implementasi pembuatan CMS sangatlah murah apalagi jika dibandingkan dengan fitur-fitur dan kemudahan yang ditawarkan. Hal inilah yang akhirnya ikut mempopulerkan CMS dan akhirnya akan menggantikan semua website konvensional yang ada.
Salah satu perangkat lunak Content Management System yang dikenal luas yaitu MediaWiki, perangkat lunak yang dipakai di Wikipedia dan proyek-proyek sejenis.


**::Terimakasih::**

Share:

Belajar Dan Memahami Perintah IPtables

IPTABLES 
#-iptables adalah..??
Iptables adalah suatu tools dalam suatu sistem oprasi linux yang fungsi nya adalah untuk melakukan filter penyarinag terhadap trafik lalulintas data.

Perintah iptables
 iptables {-t tables} {option} {rule} {terget}
contohnya:
iptables -P FORWARD ACCPET

Yang perlu di lakukan dengan iptables.
Ada banyak hal saat melakukan iptables, da yang paling penting adalah dengan menggunan iptables menggunakan aturan {rule}, untuk arus lalu lintas data. Dan aturan aturan tersebut dapat mencakup bnyak hal,
Contoh nya: -Data yang boleh lewat, jenis data/datagram yang dapat di terima, mengatur trafic berdsar asa; da tujuan data, forwarding, nat, redirecting, pengolahan port, dan firewall.

1. NAT : NAT mentranslasikan (menggantikan) alamat asal atau tujuan dari sebuah paket. Contoh apabila satu buah PC Client yang beralamat IP private memberikan request agar terkoneksi ke internet dari gateway dan di terima oleh PC Router, sedangkan hanya PC Router yang memiliki alamat IP public, maka agar client dapat terkoneksi ke internet, IP private tadi ditranslasikan (digantkan) requestnya oleh PC Router dengan IP public miliknya, kemudian hasil request disambungkan kembali ke PC Client, sehingga PC Client dapat mengakses internet.

2. MANGLE : Melakukan penghalusan {mangle} paket seperti TTL, TOS, dan MARK.
3. FILTER : Menentukan peket yang akan di DROP, LOG, ACCEPT atau REJECT.
Utuk membuka dan memperoleh info tentang ip tables dengan cara mengetikan:
*man iptables atau iptables -help
Maksut peritah man adalah mendapatkan manual dari iptables. 
Sedangkan help untuk mendapatkan informasi help dari iptables tersebut.

Diagram Netfilter

Definisi dari masing masing titik trsebut:
1. PREROUTING, titik dimana kita bisa memanipulasi paket network sebelum pemasukan routing,.
2. INPUT, titik dimana kita dapat melakukan pemeriksaan terhadap paket network yang akan masik kedalam linux.
3. OUTPUT, titil di mana kita dapat memeriksa paket network yang di hasilkan oleh linux kita keluar dari ROUTING sebelum routing.
4. FORWARD, tempat di mana kita dapat melakukan pemeriksaan paket network yang cuma numpang lewat.
5. POSTROUTING, tempat di mana kita dapat melakukan manipulasi terhadap paket yang akan keluar dari linux.
"Kelima 'titik' di atas kita sebut CHAIN (rantai) di dalam syntax Iptables"

Lalu bagaimana dengan kotak yang berwarna kuning? Ini disebut table. Table adalah
tempat rule2/aturan2 yang kita buat disimpan. Ada 3 buah table, secara general dapat
kita definisikan:
1. Table filter, adalah tempat rule2 yang berkaitan dengan boleh/tidaknya suatu paket
network melewati sebuah CHAIN di atas.
2. Table nat, adalah singkatan dari Network Address Translation, yaitu table tempat
rule2 yang berkaitan dengan manipulasi suatu paket network ketika melewati CHAIN
PREROUTING, POSTROUTING, dan OUTPUT.
3. Table mangle, adalah tempat rule2 yang berkaitan dengan manipulasi suatu paket
network untuk keperluan advance, seperti QOS (quality of service), packet marking, dll.





Syntax Iptables:
iptables memberikan kelulusan yang sangat besar, di dalam pengaturan firewall. kita dapat membuat  rule mulai dari general/umum sampai yang sangat detail.

Syntax Iptables seperti ini (perhatikan huruf besar kecil berpengaruh
iptables [­-t table] ­-[AD] CHAIN rule­specification [options]
iptables [­-t table] ­-I CHAIN [rulenum] rule­specification [options]
iptables [­-t table] ­-R CHAIN rulenum rule­specification [options]
iptables [­-t table] ­-D CHAIN rulenum [options]
iptables [­-t table] ­-[LFZ] [CHAIN] [options]
iptables [­-t table] ­-P CHAIN target [options]


Keterangan:
-­I     : insert, bila menggunakan I, maka secara default rule akan menempati baris
nomor 1. Kita bisa menyebutkan ingin insert di baris keberapa.
­-A   : append, rule akan ditambahkan di baris paling bawah.
­-D   : delete, menghapus rule baris ke-berapa.
­-R   : replace, mengganti rule baris ke-berapa.
­-L   : list, menampilkan rule2 yang ada.
­-P   : policy, mengubah policy suatu chain.


Wah cukup rumit yah. Memang mungkin sebaiknya kita membahas contoh penggunaan
iptables menggunakan cerita. Kita gunakan contoh gambar 2. Disini ceritanya kita
berperan sebagai seorang admin Linux di kantor. Kantor kita berlangganan internet
dedicated dan kita diminta melakukan:
1. Mengamankan gateway dari kemungkinan serangan baik dari luar maupun
dalam.
2. Secara default user tidak dapat melakukan koneksi ke gateway dan internet.
3. Sharing internet.
4. Membuat transparent proxy di gateway.
5. Mengatur agar kita bisa membuat sebuah web dan mail server yang

terlindungi di belakang gateway.
Share:

Wednesday, October 26, 2016

Mengistall Moodle Di Localhost


Assalamu'alaikum wr.wb

Selamat sore menjelang malam teman-teman, kali ini saya akan berbagi ilmu ke kalian semua kususnya yang mau belajar membuat dan mengkonfigurasi moodle di localhost maupun di server.. sebelumya kita mesti harus tau apa sih modle itu dan apa kegunaannya.

A. Ringkasan materi
MOODLE (singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) adalah paket perangkat lunak yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis internet dan situs web yang menggunakan prinsip social constructionist pedagogy. MOODLE merupakan salah satu aplikasi dari konsep dan mekanisme belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi informasi, yang dikenal dengan konsep pembelajaran elektronik atau e-learning. Moodle dapat digunakan secara bebas sebagai produk sumber terbuka (open source) di bawah lisensi GNU. Moodle dapat diinstal di komputer dan sistem operasi apapun yang bisa menjalankan PHP dan mendukung database SQL

B. Tujuan
Agar mengetahui cara instalasi moodle dan pengembangannya,

C. Langkah-langkah
1. Pastikan telah mempunai software application nya jika belum silahkan download ,Masuk sebagai super user, kemudian masuk ke tempat penyimpanan file application, lalu pindahkan file tsb ke direktori /var/www/html/  seperti di bawah ini,





2. Kemudian silahkan ekstract file nya, seperti di bawah ini,


3. Kemudian masuk ke direktori /var/www/html/ dan masuk ke direktori /var/www kemudian ls dan buat direktori pada html  lalu berikan hak akses dan hak milik untuk mengakses dan membuatperubahan pada owncloud-nya dengan perintah. 
  #chown -R www-data:www-data (file)
  #chmod -R 755 moodledata/


5. Kemudian masuk ke web browser buat data basenya pada localhost/phpmyadmin dengan nama misalnya moodle, kemudian buka tab baru dan masuk ke localhost/moodle


6. Setelah itu, lakukan konfigurasi isikan nama pengguna user dan informasi lainya,










7. Bisa di continue untuk melanjutkan,




http://mahfuzhblctelkom.blogspot.co.id/2016/10/pengartian-dan-membuat-management.html
Share:

Hal Yang Harus Di Lakukan Ketika Selesai Menginstall Debian Server

1. Login terlebih dahulu, kemudian masuk sebagai super user, setelah itu langkah pertama konfigurasi networknya, dengan mengetikkan 
nano /etc/network/interfaces
2. Kemudian edit yang dibawah tke prmary network interfaces menjadi auto eth0,lalu simpan dengan ctrl+x dan y,
3. Setelah itu, restart network nya seperti dibawah ini, 
4. Kemudian, debian server ini akan di remote ke pc client, maka dari itu, install open ssh nya terlebih dahulu, dengan ketikkan apt-get install openssh-server,  
5. Setelah itu, edit ssh nya seperti dibawah ini, 
6. Kemudian, gantilah setelah PermitRootLogin dengan yes, 
7. Setelah itu, restart ssh nya dengan service ssh restart, 
8. Kemudian bisa di remote pada laptop client, remote dengan perintah ssh (namauser@ipserver), kemudian masukkan paswordnya,  
9. Setelah itu, masuk sebagai super user dan karena pada saat menginstall tadi tidak menggunakan repository online maka menggunakan konfigurasi repository manual, dengan nano /etc/apt/source.list
10. Lalu, edit repository nya bisa ditambahkan berikut repository untuk debian server, jangan lupa untuk menambahkan tanda pagar pada repo diatasnya, supaya tidak diaktifkan, setelah itu ctrl+x dan y untuk save,
#KAMBING-UI

deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie main contrib non-free

deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free

deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-

free



#KEBO VLSM

deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie main contrib non-free

deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie-updates main contrib non-free

deb http://kebo.vlsm.org/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free



#DATA UTAMA SURABAYA

deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie main contrib non-free

deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie-updates main contrib non-

free

deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian-security/ jessie/updates main

contrib non-free



#UNEJ

deb http://mirror.unej.ac.id/debian/ jessie main contrib non-free

deb http://mirror.unej.ac.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free

deb http://mirror.unej.ac.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-

free

Atau bisa juga mengguanakan repo lokal misalnya sepeti dibawah ini :
deb http://192.168.102.3/debian/ jessie main
deb-src http://192.168.102.3/debian/ jessie main

 
11. Kemudian, update dan upgrade repositorynya, seperti dibawah ini, 
12. Kemudian, konfigurasi hostnamenya seperti dibawah ini, 
13. Lalu, edit dengan perintah nano /etc/hosts/ 

14. kemudian edit lah, seperti dibawah ini, untuk nama sesuaikan dengan domain yang telah dibuat pada debian server, kemudian simpan, 
15. Setelah itu, ketikan perintah seperti dibawah ini,
16. Dan restartlah hostnamenya, 
17. Kemudian konfigurasi locale, ketikan perintah seperti berikut,  
18. Dan berikan tanda * dengan menekan space pada keyboard di
en US.UTF-8

id _ID_UTF-8 UTF-8
19. Kemudian konfigurasi ntp, dengan apt-get install ntp 
20. Setelah itu, edit ntp nyadengan perintah nano /etc/ntp.conf
21. Gantilah server 0.debian.pool.ntp.org iburst menjadi server 0.id.pool.ntp.org iburst , begitupun yang di bawahnya,
22. Kemudian restart ntpnya sepeti dibawah ini, 
23. Selanjutnya konfigurasi bash, ketikkan nano /etc/bash .bashrc
24. Lalu hilangkan tanda pagar mulai dari if hingga fi seperti dibawah ini, kemudian ctrl x + y untuk save,
25. Setelah itu, install lamp server, yang pertama install apachenya, dengan perintah apt-get install apache2,
26. Kemudian, install phpnya, dngan perintah:
apt-get install php5 php5-mysql php5-gd php5-json php5-mcrypt php5-xmlrpc php5-cli php5-curl php5-intl php-pear php5-imagick
27. Kemudian edit phpnya dengan perintah nano /var/www/html/info.php

28. Kemudian editlah seperti dibawah ini, 
<?php

phpinfo();

>? 
29. Tunggu proses jika ada perintah untuk melanjutkan dengan mengetikkan y atau langsung enter saja,
30. Setelah itu, pilih apache dengan memberikan tanda dengan space pada keyboard,
31. Selanjutnya,klik yes untuk melanjutkan,
32. Perintah untuk memasukkan password,
32. Setelah itu,  Install MariaDB Server
# apt-get install mariadb-server
Konfigurasi mariadb :
# mysql_secure_installation

33. Install PHPMyadmin
# apt-get install phpmyadmin
 kemudian bisa di buka di web browser php yang dibuat sesuai dengan alamat ip server,
..::Sekian terima kasih atas kunjuan nya yaa::..
Share:
Scroll To Top